TADARUS BUKU KIA DI KELAS IBU HAMIL
TADARUS BUKU KIA DI KELAS IBU HAMIL
Pada Rabu, 8 Januari 2024, Puskesmas Kebumen 3 mengadakan kelas ibu hamil pertama di tahun 2025. Kegiatan ini berlangsung di RW 005 Kelurahan Bumirejo, Kecamatan Kebumen. Acara ini melibatkan berbagai pihak, termasuk ibu hamil, kader posyandu, bidan pembina wilayah, serta narasumber dari bidang promosi kesehatan Puskesmas Kebumen 3 dan Puskesmas Ayah I. Kelas ibu hamil ini diselenggarakan secara rutin sebanyak empat kali dalam satu bulan.
Rangkaian kegiatan diawali dengan sambutan-sambutan. Selanjutnya, sesi membangun keakraban diadakan untuk menciptakan suasana yang nyaman dan mendukung partisipasi aktif peserta. Suasana makin terbangun ketika sesi perkenalan antar ibu hamil. Mereka berkenalan dengan saling mengingat nama kawan.
Materi disampaikan dengan metode tadarus buku KIA,yaitu dengan cara membaca bersama dan bergiliran. Setelah dibaca bersama maka satu per satu bahan bacaan terkait pemeriksaan ibu hamil dibahas bersama sama.
Ibu hamil juga diminta mengecek pemantauan tablet tambah darah, rencana persalinan dan tanda bahaya. Dengan seperti ini diharapkan ibu hamil dapat lebih tahu apa yang menjadi prioritas selama.masa kehamilan. Ternyata banyak ubu hamil yang belum memanfaatkan buku KIA sebagaimana mestinya.
Tanda bahaya ibu hamil disampaikan dengan cara menghafal bersama dan menyanyikannya. Diharapkan metode tadarus buku KIA dapat memudahkan ibu hamil untuk memahami keadaan dirinya sendiri.
Antusiasme peserta terlihat jelas sepanjang acara. Suasana yang menyenangkan dan interaktif mendorong ibu hamil untuk lebih aktif berpartisipasi. Tujuan utama dari kelas ibu hamil ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan, kesadaran, dan kemampuan ibu hamil dalam menjaga kesehatan diri dan bayi yang dikandung. Dengan memahami tanda-tanda bahaya kehamilan, kebutuhan gizi yang harus dipenuhi, serta pentingnya memanfaatkan buku KIA, diharapkan angka komplikasi kehamilan dapat ditekan, dan keselamatan ibu serta bayi lebih terjamin.
Sinergi antara tenaga kesehatan, kader posyandu, dan masyarakat akan menjadi kunci keberhasilan dalam menciptakan generasi yang sehat dan berkualitas. Semoga kelas ibu hamil ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi ibu hamil dan keluarga, serta menjadi langkah awal menuju keluarga yang sehat dan sejahtera.